Manfaat Makan Telur Rebus di Pagi Hari untuk Program Diet
Telur merupakan salah satu makanan yang paling memiliki banyak manfaat. Telur juga sering dipakai menjadi menu makan untuk yang sedang menjalankan program diet dalam menurunkan berat badan.
Baca Juga : Cara Diet Aman dan Sehat bagi Tubuh
Karena memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, manfaat telur rebus untuk kesehatan juga sangat melimpah. Berikut ini manfaat makan telur rebus bagi kesehatan:
Manfaat Telur Rebus untuk Program Diet
Telur rebus merupakan salah satu menu pilihan makanan terbaik untuk menurunkan berat badan. Makanan tersebut memiliki kadar rendah kalori dan mampu mengenyangkan, serta memiliki nutrisi yang penting bagi kesehatan.
Disamping untuk membantu dalam menjalankan program diet atau penurunan berat badan, berikut ini beberapa manfaat telur rebus lainnya untuk kesehatan:
1. Sebagai Sumber Protein
Manfaat telur rebus yang pertama yaitu sebagi sumber protein. Telur rebus merupakan makanan yang kaya akan berprotein. Karena protein adalah bahan pembangun tubuh, protein menjalankan peran penting dalam melindungi kekuatan dan memperbaiki otot dan jaringan.
Dalam satu butir telur rebus memiliki kandungan sekitar 6,2 gram protein. Telur juga memiliki sembilan asam amino esensial, yang dapat membantu perkembangan otot, pemulihan, dan pemeliharaan.
2. Sebagai Sumber Vitamin D
Manfaat telur rebus yang berikutnya adalah sebagai sumber vitamin D. Kuning telur merupakan salah satu jenis dari sedikit makanan yang memiliki kandungan vitamin D secara alami. Dua butir telur rebus sudah dapat memenuhi 81 persen kebutuhan vitamin D harian orang dewasa.
Vitamin D berguna dalam menyerap kalsium dan fosfor. Maka dari itu, vitamin D dibutuhkan untuk melindungi tulang dan gigi yang kuat. Vitamin D juga membantu pemeliharaan fungsi kerja otot dan kekebalan.
3. Melindungi Kesehatan Mata
Vitamin A dan E, serta selenium, seluruhnya dapat diperoleh dari telur rebus. Nutrisi tersebut memiliki manfaat sebagai antioksidan penting dalam melindungi kesehatan mata dan memulihkan fungsi retina. Disamping itu, selenium mendukung dalam pencegahan penglihatan degeneratif pada usia muda dan tua. Baca Juga : Manfaat Vitamin A bagi Kesehatan Tubuh
4. Sebagai Sumber Kolesterol Baik
Dalam sebutir telur rebus memiliki kandungan sekitar 211 miligram kolesterol. Tapi, kolesterol makanan berbeda dengan kolesterol darah yang lebih tinggi. High-density lipoprotein (HDL), atau kolesterol baik pun dapat bertambah sesudah mengonsumsi telur rebus.
Cara Menjalankan Diet Telur Rebus
Diet telur rebus membatasi penggunanya terhadap beberapa makanan tertentu untuk setiap kali waktu makan dalam sehari.
Tidak ada menu camilan atau makanan ringan yang diijinkan di sela jeda waktu makan.
Untuk sarapan, menunya adalah 2 butir telur, seporsi sayuran tanpa tepung (seperti tomat dan asparagus), dan satu buah kandungan karbohidrat rendah (seperti jeruk bali).
Menu makan siang dan makan malam terdiri dari sayuran tanpa tepung dan telur atau seporsi kecil protein tanpa lemak dengan jenis yang lain, seperti ayam atau ikan.
Sekalipun olahraga tidak dibutuhkan sebagai bagian dari rencana diet telur rebus, aktivitas fisik ringan, seperti bersepeda disarankan.
Diet tersebut tidak disarankan untuk dijalani dalam jangka panjang, karena termasuk diet ketat.
Lama diet yang dianjurkan adalah maksimal 2 minggu saja.
Setelah itu, masa transisi disarankan untuk membantu memudahkan kembali ke pola makan seperti biasanya.
Makanan yang Boleh dan Tidak Boleh Dikonsumsi ketika Menjalankan Diet Telur Rebus
Berbagai macam makanan dalam menjalankan diet telur rebus sebagian besar terdiri dari telur, protein non-lemak, buah-buahan dan sayuran rendah karbohidrat.
Minuman dengan kandungan tanpa kalori juga diijinkan, termasuk juga air putih dan teh atau kopi tanpa pemanis tanpa susu atau krim.
Baca Juga : Manfaat Air Putih Bagi Kesehatan Tubuh
Berikut ini terdapat beberapa menu makanan yang disarankan sebagai dari bagian menjalankan diet telur rebus:
- Telur: dapat telur utuh dan putih telur.
- Protein tanpa lemak: ayam tanpa kulit, ikan, dan daging tanpa lemak.
- Sayuran tanpa tepung: bayam, kangkung, arugula, brokoli, paprika, zucchini, collard hijau, dan tomat.
- Buah dengan kandungan karbohidrat rendah: lemon, limau, jeruk, semangka, beri, dan jeruk bali.
- Lemak dan minyak: minyak kelapa, mentega, dan mayones (seluruhnya dalam takaran jumlah kecil).
- Minuman: air putih, soda diet, dan teh atau kopi tanpa menggunakan pemanis.
- Bumbu dan rempah-rempah: bawang putih, kemangi, kunyit, merica, rosemary, dan oregano.
Beberapa orang yang menjalankan program diet tersebut juga mengonsumsi produk susu rendah lemak, termasuk susu skim dan yoghurt rendah lemak, dan keju.
Lalu, apa saja makanan yang perlu dihindari atau dibatasi dalam mengonsumsinya?
Berikut ini contohnya:
- Sayuran bertepung: kentang, ubi jalar, kacang-kacangan, jagung, dan kacang polong.
- Buah dengan kandungan karbohidrat tinggi: pisang, nanas, mangga, dan buah kering.
- Biji- bijian: roti, pasta, quinoa, couscous, farro, soba.
- Makanan olahan: bacon, makanan camilan, junk food, keripik, pretzel, kue kering, dan manisan.
- Minuman manis: soda, jus, teh manis, dan minuman untuk olahraga.
Kekurangan dari Menjalankan Diet Telur Rebus
Diet telur rebus itu sangatlah ketat dan hanya memperbolehkan beberapa makanan tertentu yang kurang dengan bariasi.
Diet tersebut tidak hanya sulit untuk dijalankan dalam jangka panjang, namun juga bisa menimbulkan bahaya.
Karena hanya sedikit makanan tertentu yang diperbolehkan, risiko akan kekurangan nutrisi bertambah, terutama apabila menjalankan program diet untuk jangka waktu yang lama.
Contohnya, biji-bijian yang memiliki kandungan serat tinggi, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan.
Disamping itu sayuran bertepung semisal kentang adalah sumber vitamin C, kalium, dan magnesium yang diperlukan oleh tubuh.
Tidak ada satu pun dari kelompok makanan tersebut yang diijinkan dalam menjalankan program diet telur rebus.
Lebih-lebih lagi, satu butir telur cuma mengandung sekitar 71 kalori, yang berarti Anda hanya memperoleh sangat sedikit energi.
Menjalankan program diet telur rebus mungkin tidak akan membuat Anda memperoleh asupan kalori yang cukup.
Tapi, apabila dijalankan dalam jangka waktu yang pendek, atau tidak lebih dari 2 minggu, diet tersebut aman dijalankan.
Hal yang tidak diijinkan adalah melakukan program diet tersebut dalam jangka panjang.
Karena, terdapat efek samping serius yang bisa merusak tubuh.
Termasuk gangguan fungsi imunitas tubuh, gangguan menstruasi, dan banyak lagi.
Baca Juga : Cara Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Penelitian pada tahun 2017 di dalam Journal of Bone and Mineral Metabolism juga menjelaskan penurunan kepadatan tulang bisa terjadi jika terus-menerus tidak memperoleh asupan kalori yang cukup sesuai kebutuhan.
Disamping itu, diet telur rebus juga dapat merangsang kebiasaan makan yang tidak sehat atau hubungan yang buruk dengan makanan.
Karena, diet tersebut mewajibkan seseorang menghindari banyak sekali jenis makanan dan sangat membatasi asupan makanan.
0 Response to "Manfaat Makan Telur Rebus di Pagi Hari untuk Program Diet"
Post a Comment