Kecewa
Kepahitan hati atau sering disebut dengan kekecewaan merupakan perasaan tidak puas atau tidak senang karena ekspetasi dan harapan yang diinginkan tidak terwujud. Kekecewaan dalam beberapa hal mirip dengan penyesalan, bedanya penyesalan terfokus terutama terhadap pilihan pribadi yang mengakibatkan hasil tidak baik. Sementara orang yang merasa kecewa berfokus terhadap hasil itu sendiri
Kata-kata kekecewaan kepada seseorang dapat diutarakan untuk melampiaskan kekesalan dalam hati. Hampir semua orang pernah merasakan perasaan kecewa akibat kegagalan, kehilangan, bahkan kepedihan yang telalu dalam.
Ketika merasa kecewa, sering kali
seseorang menjadi lebih sensitif dan gampang terpancing emosi. Apabila tidak
segera diatasi, perasaan kecewa yang selalu dipendam akan berimbas negatif bagi
diri sendiri. Oleh karena itu, kita perlu melampiaskan perasaan kecewa kepada
sahabat agar hati dapat kembali tenang dan lega.
Adapun bentuk-bentuk kejadian sehingga muncul perasaan kecewa ini pastinya bermacam-macam, dapat terjadi karena kejadian pada diri sendiri ataupun terhadap orang lain yang mungkin ada kaitannya langsung dengan seseorang yang tidak secara langsung.
Berikut bentuk-bentuk perasaan kecewa seseorang :
1. Kecewa karena cinta yang kandas
Dalam hal ini sering terjadi suatu hubungan asmara yang sudah dijalin dan dibangun sangat lama tetapi pada akhirnya harus kandas tidak sampai ke jenjang pernikahan. Hal ini mungkin saja terjadi karena pacar direbut oleh orang lain, tidak direstui oleh orang tua, mata pencaharian pasangan yang tidak jelas, latar belakang pasangan, dan banyak faktor lagi yang dapat membuat sebuah hubungan tersebut dapat kandas begitu saja.
2. Kecewa karena merasa dibeda-bedakan
Sering kali dalam hidup ini seseorang merasa kecewa karena diperlakukan tidak adil atau dibeda-bedakan. Sebagai contoh dalam dunia kerja, sering kali kita jumpai adanya hal menyakitkan. Kita merasa dibeda-bedakan dengan karyawan lainnya, padahal jika kita tengok kinerja kita dibanding karyawan lain, mungkin kita lebih baik. Kita sudah berjuang bersusah payah untuk kembangkan perusahaan tempat kita bekerja, akan tetapi rekan kerja kita lah yang sering dipuji-puji.
Pasti hal ini akan terasa menyakitkan dan saat itulah kita memendam perasaan kecewa yang begitu besar.
3. Kecewa karena belum mendapatkan prestasi
Terdapat orang yang merasa kecewa karena belum pernah mendapatkan prestasi sesuai dengan yang diimpikannya. Sudah sering ikut perlombaan tetapi selalu gagal untuk menang. Padahal kita sudah berjuang dengan sangat giat tetapi keberuntungan belum berpihak kepada kita.
4. Kecewa karena pesan tidak dibalas
Hal ini juga sering kali terjadi kepada kita. Ketika kita sudah mengirimkan pesan tapi pesan tersebut hanya dibaca saja tanpa ada respon sedikitpun. Kita pastinya berpikir padahal kita sudah berusaha baik untuk mengucapkan salam, paling tidak ada balasan seminimal salam juga. Dalam hati kita pasti akan merasa kecewa terhadap hal ini.
5. Kecewa karena teman menyontek
Contoh kejadian ini selalu terjadi didalam ruang belajar mengajar. Kita sudah belajar mati-matian untuk ujian akhir tapi hasilnya tidak sebagus dengan teman yang hanya menyontek. Kita terkadang langsung berpikir, kenapa kita harus belajar mati-matian sedangkan yang menyontek saja bisa dapat nilai lebih tinggi. Orang yang menyontek hanya beruntung dari segi tertulis, akan tetapi dari segi karakter mereka tidaklah seberuntung kita pastinya.
6. Kecewa karena harus selalu mengalah
Hal ini sering terjadi ketika kita memiliki teman yang egois, maunya hanya menang sendiri. Tidak lagi mengedepankan sikap tenggang rasa dan tidak pernah saling menghargai satu sama lain. Pastinya kita sering mengalah agar tidak terjadi pertengkaran, tapi dalam hati kita memendam rasa kecewa kenapa kok kita terus yang harus selalu mengalah.
7. Kecewa karena pembelian barang
Ketika kita membeli barang melalui online shop, tidak sesuai dengan apa yang ada difoto kita pasti merasakan perasaan yang amat kecewa. Atau dengan hal lain ketika kita membeli makanan yang terlihat lezat, tenyata setelah kita makan tidak sesuai dengan lidah kita. Maka kita pun akan kecewa dan tidak akan membeli makanan itu lagi.
Berikut beberapa cara untuk mengatasi kekecewaan :
1. Evaluasi harapan yang akan dipenuhi
Pastinya harapan atau espektasi yang tidak tergapai akan menjadikan salah satu faktor yang dapat menimbulkan perasaan kecewa. Mungkin ada baiknya kita mulai melakukan evaluasi terhadap espektasi dan harapan kita.
Pastikan harapan yang kita dambakan masuk akal dan adil bagi setiap orang. Apa bila tidak, maka lebih baik untuk mengubah ekspektasi kita tentang apa yang harus kita lakukan. Jangan biasakan untuk memaksakan kehendak kita sendiri diatas ekspektasi kita
2. Belajar menerima kekecewaan
Tidak dapat dipungkiri, rasa kecewa itu memang teramat menyakitkan. Namun tidak ada salahnya menerima perasaan kecewa tersebut. Tidak perlu menyangkalnya, apalagi dengan menyembunyikan kekecewaan dibalik senyuman kita.
Pastinya hal tersebut akan membuat kita jadi semakin sedih dan kecewa. Dengan menerima kekecewaan tersebut, perasaan itu akan berlalu lebih cepat dan kita dapat menjalani kehidupan yang lebih positif. Penerimaan juga dapat kita lakukan guna mengubah rasa kecewa jadi pembelajaran berharga dalam hidup kita.
3. Lakukan suatu kegiatan yang menggembirakan
Memendam rasa kecewa tidak lah baik bagi kesehatan tubuh kita. Maka dari itu bukanlah ide buruk untuk berjuang melawan kekecewaan apapun yang kita miliki dengan menjalankan hal-hal positif yang berbeda yang kita gemari.
Disaat kita melakukan sesuatu yang kita gemari, kekecewaan sedikit demi sedikit mulai berkurang. Tanamkan dalam diri kita bahwa rasa kecewa tidak akan membuat dunia kita berakhir. Terdapat banyak hal menggembirakan lainnya yang dapat kita rasakan untuk menjadi lebih bahagia.
4. Katakan apa yang kita rasakan
Sudah pasti, kekecewaan adalah salah satu faktor yang bisa membuat kita menjadi stres dan depresi. Tidak ada salahnya kita berbagi dengan sahabat perasaan kecewa yang kita alami. Cara mengatasi rasa kecewa ini dapat kita lakukan supaya beban atau rasa sedih kita menjadi berkurang.
5. Melihat dari sudut pandang yang positif apapun itu
Jangankan perasaan kecewa, emosi dan pikiran buruk selalu mengelilingi kita. Maka dari itu bukanlah hal yang buruk untuk melihat sisi positif dari hal-hal yang baru saja terjadi dalam kehidupan kita. Sekalipun dalam hal buruk, pasti ada nilai yang dapat kita ambil positifnya.
Kita bisa mulai memikirkan alasan mengapa kenyataan tidak seperti yang kita harapkan. Cara ini dapat menjadi dorongan dan semangat baru untuk melanjutkan kehidupan yang lebih baik untuk masa depan kita. Buatlah kekecewaan itu menjadi sebuah bagian dari cerita kesuksesan kita nanti.
6. Membuat langkah baru dalam menjalani hidup
Jadikan apa yang telah terjadi sebagai pelajaran dan dorongan kita. ini juga dapat mengasah kemampuan kita untuk mendukung ekspektasi yang ingin kita capai. Hal tersebut dapat menjadi cara untuk menghadapi perasaan kecewa secara bijak pada diri kita.
Kurangi atau bahkan hentikan menekan perasaan kecewa dalam jangka waktu yang panjang supaya tidak menimbulkan masalah kesehatan fisik dan mental bagi hidup kita. Sering berolahraga dapat menjadi cara untuk mengurangi perasaan kecewa tersebut. Kita dapat pelan-pelan menghilangkan kekecewaan dan memperoleh kembali kebahagiaan yang kita dambakan.
0 Response to "Kecewa"
Post a Comment