10 Manfaat Mentimun Bagi Kesehatan Tubuh Manusia yang Wajib Anda Pahami

Mentimun (Cucumber)

Manfaat Mentimun Bagi Kesehatan Tubuh Manusia yang Wajib Anda Pahami

Apa saja manfaat buah mentimun yang rasanya enak dan segar ini?

Untuk beberapa orang, kurang komplit rasanya makan makanan yang digoreng atau pedas dan tidak ditutup dengan lalapan mentimun.

Buah mentimun (Cucumis Sativus) adalah buah yang termasuk ke dalam famili Cucurbitaceae, seperti semangka, melon, dan labu.

Sebuah riset menyebutkan bahwa mentimun adalah sumber makanan yang telah ada sejak 3.000 tahun lalu.

Di Indonesia, buah mentimun adalah buah yang sering sekali dikonsumsi sebagai hidangan pencuci mulut, lalapan atau bahkan ada yang mengkonsumsinya sebagai cemilan.

Meskipun tidak mempunyai rasa manis seperti buah yang lainnya, mentimun tetap mempunyai banyak peminat karena mentimun adalah salah satu buah yang memiliki kandungan banyak air.

Banyak orang tidak menyukai buah satu tersebut karena cita rasanya yang hambar dan cenderung pahit, apalagi ketika pertama kali mengkonsumsinya.

Cita rasa mentimun yang pahit di awal dikarenakan oelh senyawa yang terdapat di dalamnya disebut cucurbitacins.

Senyawa pertahanan alami tersebut betugas untuk mengusir serangga dan hama lainnya.

Manfaat Mentimun Bagi Kesehatan Tubuh

Mentimun mempunyai banyak manfaat bagi tubuh yang masih belum banyak orang ketahui.

Berikut ini adalah manfaat mentimun bagi kesehatan tubuh.

1. Memiliki Kandungan Nutrisi yang Tinggi

Mentimun (Cucumber)

Manfaat mentimun bagi kesehatan tubuh yang pertama adalah mentimun memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, kalori yang terdapat di dalamnya juga sangat rendah.

Dalam satu buah mentimun mentah berukuran 11 ons (300 gram) memiliki kandungan sekitar:

Kalori: 44 kalori
Lemak: 0 gram
Karbohidrat: 10 gram
Protein: 1,5 gram
Serat: 1,5 gram
Vitamin C: 14% dari AKG (Angka Kecukupan Gizi per hari)
Vitamin K: 62% dari AKG (Angka Kecukupan Gizi per hari)
Magnesium: 10% dari AKG (Angka Kecukupan Gizi per hari)
Kalium: 13% dari AKG (Angka Kecukupan Gizi per hari)
Mangan: 12% dari AKG (Angka Kecukupan Gizi per hari)

Kandungan air yang terdapat dalam mentimun memang cukup tinggi. Buktinya, mentimun terdiri dari sekitar 96% air.

Untuk dapat mengoptimalkan kandungan nutrisinya, mentimun harus dimakan tanpa harus dikupas.

Mengupasnya hanya akan mengurangi kadar serat, serta vitamin, dan mineral tertentu.

2. Menurunkan Risiko Penyakit Kronis

Manfaat mentimun berikutnya adalah mentimun bisa mengurangi risiko penyakit kronis bertumbuh di dalam tubuh karena mentimun mempunyai antioksidan yang cukup tinggi.

Antioksidan adalah sebuah senyawa yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari paparan radikal bebas yang bisa berbahaya dan mengakibatkan terjadinya stres oksidatif (oxidative stress).

Dalam jurnal The role of antioxidants in the chemistry of oxidative stress, stres oksidatif bisa memicu beraneka ragam macam penyakit kronis seperti diabetes, kanker, dan penyakit jantung.

Antioksidan yang terdapat pada mentimun termasuk flavonoid dan tanin terbukti bisa mencegah penumpukan radikal bebas berbahaya dan bisa menurunkan risiko penyakit kronis.

3. Mampu Membantu Menurunkan Berat Badan

Diet

Bagi Anda yang merasa sulit untuk menurunkan berat badan, mengonsumsi mentimun secara rutin dapat menjadi salah satu cara terbaik.

Buah tersebut memiliki kandungan kalori rendah serta tinggi akan kandungan air.

Mentimun bisa dijadikan bahan cemilan sehat rendah kalori, tapi akan tetap memberikan efek kenyang karena memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga dapat membantu menekan rasa lapar.

Dalam sebuah riset pada 3.628 orang, diperoleh bahwa makan makanan yang memiliki kandungan air yang tinggi dan kandungan rendah kalori dihubungkan dengan penurunan berat badan yang signifikan.

Baca Juga : Cara Diet Aman dan Sehat

4. Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah

Manfaat mentimun berikutnya adalah mentimun diyakini bisa menurunkan kadar gula darah.

Sampai saat ini masih belum banyak riset yang menunjukan validasi bahwa mentimun bisa membantu menurunkan gula darah secara langsung, namun mentimun mempunyai nutrisi yang bisa membantu mengontrol tekanan gula darah apabila dikombinasikan dengan kebiasaan sehat lainnya.

Beberapa riset terhadap hewan dan tabung reaksi menunjukan bahwa mentimun bisa membantu menurunkan kadar gula darah dan mencegah beberapa komplikasi diabetes.

USDA menyebutkan bahwa mentimun berukuran sedang, sepanjang 16 cm memiliki kandungan 272 mg kalium dan hanya 4 mg natrium.

Angka-angka tersebut sangat berkaitan dengan tekanan darah, karena mengurangi natrium dan meningkatkan kalium dalam makanan bisa membantu mengendalikan tekanan darah tinggi dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

5. Membantu Melancarkan Sistem Saluran Pencernaan

Manfaat mentimun yang lain adalah bisa membantu melancarkan sistem saluran pencernaan.

Sebagian besar kandungan yang terdapat pada mentimun adalah air, yaitu sebanyak 95%, serta mempunyai beraneka ragam nutrisi penting lainnya seperti serat.

Mengonsumsi mentimun secara rutin bisa membantu mendukung pergerakan usus secara teratur.

Kandungan air yang terdapat pada mentimun bisa menghilangkan dehidrasi yang merupakan faktor penyebab utama terjadinya sembelit.

Minum cukup air bisa membantu meningkatkan konsistensi feses.

Di samping itu, serat yang terdapat pada mentimun juga membantu mengatur pergerakan usus sehingga hal tersebut bisa mencegah sembelit dan membantu melindungi keteraturan pembuangan kotoran pada tubuh manusia.

Baca Juga : Cara Mengatasi Sembelit

6. Membantu Mencegah Dehidrasi

Dehidrasi

Mengonsumsi cukup air adalah sebuah hal yang sangat penting supaya tubuh tidak mengalami kekurangan cairan.

Air yang terdapat dalam tubuh manusia memiliki berbagai fungsi penting, salah satunya merupakan sebagai pengatur suhu tubuh.

Menurut United States Department of Agriculture (USDA), tubuh manusia memerlukan cukup air untuk melindungi organ tubuh supaya berfungsi dengan baik dan juga untuk melindungi kesehatan secara keseluruhan.

Banyak ciri-ciri atau tanda saat tubuh mengalami kekurangan cairan atau dehidrasi, seperti:

Kehilangan sekitar 1-2 persen cairan tubuh: merasa haus dan perasaan tidak nyaman.
Kehilangan sekitar 3-4 persen cairan tubuh: Mulut terasa kering, jumlah urine berkurang, kesulitan berkonsentrasi, badan gemetar, tidak sabar, mulai terasa mual, mengantuk, emosi kurang stabil.
Kehilangan sekitar 6-7 persen cairan tubuh: Suhu tubuh akan meningkat, detak jantung dan pernafasan meningkat, terasa pusing, sesak nafas, tidak lancar dalam berbicara, otot mulai melemah, bibir membiru.
Kehilangan sekitar 9-10 persen cairan tubuh: Kejang, mulai berhalusinasi, keseimbangan dan sirkulasi melemah, berkurangnya volume dan tekanan darah sampai penurunan fungsi kerja ginjal.

Oleh sebatb itu, sangatlah penting untuk Anda dalam melindungi tubuh supaya tetap terhidrasi.

Di samping minum air putih, mengonsumsi makanan yang mempunyai kandungan air juga bisa membantu mencukupi kebutuhan cairan harian.

Mentimun diyakini memliki kandungan air yang melimpah.

Mentimun memiliki kandungan sekitar 95% air, sehingga mentimun bisa membantu mencukupi kebutuhan cairan.

Mempunyai jumlah cairan yang cukup dalam tubuh sangatlah penting karena cairan dalam tubuh mempunyai peranan dalam membawa nutrisi ke dalam sel-sel di dalam tubuh, mengatasi sembelit, dan membuang bakteri.

7. Melindungi Kesehatan Usus

Melindungi kesehatan usus juga menjadi salah satu manfaat mentimun.

Mentimun memiliki banyak manfaat bagi kesehatan pencernaan, beberapa manfaat buah mentimun antara lain:

Memiliki kandungan serat yang bisa membantu melancarkan sistem saluran pencernaan dan mengurangi konstipasi.
Memiliki kandungan air banyak yang bisa membantu melindungi kelembapan tubuh dan mengimbangi elektrolit yang hilang selama proses pencernaan.
Memiliki kandungan sifat alkalis, membantu melindungi keseimbangan pH dalam lambung dan menurunkan risiko asam lambung naik.
Memiliki antioksidan dan nutrisi yang baik untuk melindungi kesehatan liver dan mencegah kerusakan sel hati.

Mentimun memiliki kandungan banyak serat yang baik untuk membantu kesehatan usus, apalagi saat di makan dalam bentuk acar.

Acar mentimun ditambah dengan berbagai campuran yang tepat antara garam dan cuka akan mengalami proses fermentasi yang menjadikannya menjadi bahan bakar sempurna bagi usus.

8. Membantu Menguatkan Tulang

Ternyata, mentimun juga bernutrisi bagi tulang. Manfaat mentimun tersebut diperoleh lewat vitamin K yang terdapat di dalamnya.

Sebuah penelitian dari jurnal PLos Medicine menunjukan bahwa wanita paska-menopause yang mengonsumsi 5 mg vitamin K setiap hari selama sekitar dua tahun mengalami risiko patah tulang 50% lebih sedikit apabila dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsinya.

Tapi penelitian lebih lanjut tentang suplementasi vitamin K untuk pencegahan osteoporosis masih dibutuhkan, karena vitamin K memperkuat tulang dengan mengubah berbagai faktor selain menambah kepadatan tulang.

9. Membantu Proses Percepatan Penyembuhan Luka

Manfaat mentimun selanjutnya adalah mampu membantu proses percepatan penyembuhan luka karena vitamin K yang terkandung di dalamnya. Jika tubuh kekurangan vitamin K, maka darah akan kesulitan membeku.

Sebabnya, orang yang mengalami kekurangan vitamin K akan mudah mengalami pendarahan. Pada umumnya kasus kekurangan vitamin K jarang terjadi terhadap orang dewasa.

Suplemen vitamin K dalam bentuk injeksi umumnya diberikan langsung pada bayi yang baru lahir.

Tapi, kekurangan vitamin K bisa terjadi apabila sedang dalam pengobatan tertentu yang mengurangi penyerapan vitamin, kekurangan gizi, terlalu sering meminum alkohol, atau mengidap situasi medis tertentu seperti penyakit Chrohn.

10. Meningkatkan Kesehatan Kulit

Mentimun

Manfaat mentimun yang terakhir adalah mampu meningkatkan kesehatan kulit. Manfaat mentimun dalam dunia kecantikan pasti tidak perlu diragukan lagi.

Beberapa manfaat mentimun untuk kecantikan telah terbukti, seperti untuk melembapkan kulit, mencerahkan kulit, mencegah penuaan dini dan juga untuk mengurangi lingkar mata hitam.

Itulah ulasan beberapa manfaat mentimun bagi kesehatan tubuh manusia. Kandunga nutrisi dan vitamin yang terdapat pada mentimun memilki kandungan beberapa nutrisi seperti vitamin C, vitamin K, serat, karbohidrat, magnesium, kalium, protein dan mangan.

Timun juga sering disebut sebagai buah rendah kalori dan tidak memiliki kandungan lemak, sehingga mentimun dipakai menjadi santapan baik untuk diet.

Nah, jadi tidak perlu diragukan lagi untuk mengkonsumsi habis potongan timun yang terdapat pada pinggir nasi goreng atau lalapan di restoran kesayangan Anda.

10 Manfaat Mentimun Bagi Kesehatan Tubuh Manusia yang Wajib Anda Pahami

Manfaat Mentimun Bagi Kesehatan Tubuh